Rose Wine
Published by Elissa D

Rose Wine: Kenali Jenis, Rasa, dan Cara Pembuatannya!

Siapa sih yang nggak terpesona dengan keindahan warna lembut merah muda dari segelas rose wine? Minuman ini bukan hanya cantik dilihat, tapi juga punya cita rasa segar dan elegan yang cocok dinikmati di berbagai suasana. Tapi, tahukah kamu kalau rose wine tidak hanya satu jenis? Ada beragam gaya, rasa, dan cara pembuatannya yang membuatnya begitu unik.

Nah, di artikel ini, kita akan kupas tuntas tentang apa itu rose wine, varietas anggur apa saja yang bisa digunakan, bagaimana cara pembuatannya, serta empat jenis rose wine paling populer lengkap dengan karakteristik, rasa, dan food pairing-nya. Yuk, kita bahas!

Apa Itu Rose Wine?

Rose wine adalah jenis wine yang punya warna antara merah dan putih. Bahkan terkadang bisa sangat pucat seperti blush pink atau cukup pekat hingga hampir menyerupai merah muda tua.

Warna cantik ini muncul karena rose wine dibuat dari anggur merah, tetapi kulit anggurnya hanya dibiarkan bersentuhan dengan jus dalam waktu singkat selama fermentasi.

Jadi, perbedaannya dengan red wine terletak pada durasi kontak antara kulit dan jus anggur. Kalau red wine bisa berhari-hari bahkan berminggu-minggu dalam fermentasi bersama kulitnya, rose wine hanya beberapa jam saja. Hasilnya? Warna yang lebih lembut dan rasa yang lebih ringan.

Ciri khas utama rose wine adalah keseimbangan antara rasa buah segar (fruity) dan tingkat keasaman yang menyegarkan. Biasanya kamu bisa mencium aroma stroberi, raspberry, semangka, hingga jeruk nipis. Karena ringan dan menyegarkan, rose wine sering dianggap sebagai pilihan ideal untuk pemula yang ingin mulai mencicipi dunia wine.

Varietas Anggur untuk Membuat Rose Wine

Menariknya, rose wine tidak hanya bisa dibuat dari satu jenis anggur saja. Banyak varietas anggur merah yang bisa digunakan untuk membuat rose wine, tergantung pada wilayah dan gaya pembuatannya. Berikut beberapa varietas populer:

A. Grenache (Garnacha)

Varietas ini paling sering digunakan di Prancis Selatan dan Spanyol. Hasilnya adalah rose wine dengan warna cerah dan rasa buah yang lembut seperti stroberi dan jeruk bali.

B. Syrah (Shiraz)

Kalau kamu suka rose dengan sedikit karakter pedas atau berani, rose wine dari Syrah cocok banget. Biasanya punya aroma black cherry dan rempah-rempah halus.

C. Pinot Noir

Salah satu varietas paling elegan. Rose dari Pinot Noir punya rasa halus, aroma bunga, dan keasaman tinggi yang segar sehingga cocok banget buat dinikmati di siang hari.

D. Sangiovese

Anggur khas Italia ini menghasilkan rose wine dengan warna oranye muda dan rasa buah seperti persik dan aprikot, dengan sedikit sentuhan herba.

E. Tempranillo

Biasanya berasal dari Spanyol, rose dari varietas ini punya aroma buah ceri dan semangka, dengan sedikit rasa smoky yang unik.

Cara Membuat Rose Wine

Walau terlihat sederhana, proses pembuatan rose wine ternyata cukup menarik. Ada beberapa metode yang bisa digunakan, dan masing-masing menghasilkan gaya rose yang berbeda.

1. Maceration (Metode Kulit Kontak Pendek)

Ini adalah metode paling umum. Anggur merah dihancurkan, lalu kulitnya dibiarkan kontak dengan jus selama 2–20 jam saja. Setelah warna yang diinginkan tercapai, kulitnya dipisahkan dan fermentasi dilanjutkan seperti biasa.

2. Saignée (Metode “Bleeding”)

Dalam bahasa Prancis, saignée berarti “mengalir keluar.” Metode ini berasal dari proses pembuatan red wine, di mana sebagian kecil jus diambil dari tangki fermentasi untuk meningkatkan konsentrasi pada red wine.

Jus yang diambil ini lalu difermentasi menjadi rose wine yang hasilnya biasanya lebih pekat dan beraroma kuat.

3. Blending (Campuran Anggur Putih dan Merah)

Metode ini paling jarang digunakan untuk rose wine berkualitas, tapi tetap sah digunakan. Caranya dengan mencampur sedikit red wine ke dalam white wine hingga mencapai warna merah muda yang diinginkan.

Empat Jenis Rose Wine Paling Populer

Walau ada banyak sekali variasi, berikut empat gaya paling populer yang wajib kamu tahu.

1. Provence Rosé (Prancis)

Provence Rosé

Kalau kamu pernah melihat rose wine berwarna pucat seperti salmon muda, kemungkinan besar itu berasal dari Provence, Prancis Selatan.

Karakteristik:

  • Warnanya pucat lembut, hampir seperti air mawar.
  • Aroma & rasa seperti stroberi, melon, jeruk bali, sedikit herba (seperti thyme atau rosemary).
  • Teksturnya ringan dan kering.

Provence Rosé cocok banget dipasangkan dengan salad segar, ikan bakar, keju lembut (seperti brie), atau seafood seperti udang dan tiram. Karena ringan, ia juga cocok diminum saat siang hari di udara hangat.

2. White Zinfandel (California, AS)

White Zinfandel

Ini adalah salah satu rose wine paling terkenal di Amerika, meski gayanya sedikit berbeda karena lebih manis.

Karakteristiknya:

  • Warnanya merah muda cerah, hampir seperti permen kapas.
  • Aroma & rasanya seperti stroberi manis, semangka, dan sedikit vanila.
  • Teksturnya lembut dengan rasa manis yang menonjol.

Cocok dipasangkan dengan makanan pedas seperti masakan Meksiko atau Asia (misalnya ayam teriyaki, sushi, atau sate pedas). Ini karena kelembutan dan rasa manisnya bisa menyeimbangkan bumbu yang kuat.

3. Spanish Rosado (Spanyol)

Spanish Rosado

Dari negeri penghasil anggur terkenal, Spanyol punya rosado yang dikenal dengan warna cerah dan rasa buah yang intens.

Karakteristik:

  • Warna cerah dan seringkali ke arah merah muda tua.
  • Aroma & rasa lebih seperti ceri, raspberry, plum, kadang sedikit smoky.
  • Tekstur: Lebih tebal dibanding rose Prancis, tapi tetap segar.

Cocok untuk menemani tapas, paella, atau daging panggang. Rasa buahnya yang berani membuatnya tetap seimbang dengan hidangan berbumbu.

4. Rosé Champagne (Prancis)

Rosé Champagne

Kalau kamu ingin sesuatu yang lebih mewah, Rosé Champagne jawabannya. Ini adalah sparkling wine dari wilayah Champagne yang punya warna lembut tapi rasa yang kompleks.

Karakteristik:

  • Warna merah muda lembut dengan adanya gelembung halus.
  • Aroma & rasa bervariasi dari raspberry, brioche, almond panggang, dan bunga mawar.
  • Teksturnya berbuih dengan keasaman tinggi.

Rose wine yang satu ini sangat cocok untuk acara spesial. Padukan dengan sushi, lobster, ayam panggang, atau bahkan dessert seperti buah beri dan dark chocolate.

Temukan Rose Wine Favoritmu di Red & White!

Nah, kalau kamu ingin mencicipi langsung kelezatan rose wine berkualitas, saatnya berkunjung ke liquor store Red & White terdekat! Red & White menghadirkan koleksi wine terbaik dari berbagai negara, semuanya terjamin keasliannya dan disimpan dengan standar penyimpanan optimal.

Kabar baiknya, kamu bisa menemukan gerai Red & White dengan mudah di berbagai lokasi, seperti Jakarta PusatJakarta BaratJakarta SelatanJakarta TimurJakarta UtaraBekasiTangerangAmbon, dan Bali. Jadi, di mana pun kamu berada, ada Red & White yang siap membantumu menemukan wine favoritmu.

Kunjungi Red & White store terdekat sekarang, rasakan pengalaman berbelanja wine premium yang menyenangkan, dan nikmati segelas rose wine yang menyegarkan untuk momen istimewamu!

Enjoy the best drinks from us!

Grab your favorite alcoholic drink, from wine to whiskey, we serve in quality!

Elissa D

Share this article

Tags

Popular post

Is Mixing Different Types of Alcohol Bad for You?

The History of Jägermeister

From Hell to Your Glass: The Top 12 Strongest Alcohol Drinks in the World

Related post

Rose Wine: Kenali Jenis, Rasa, dan Cara Pembuatannya!

Apa Itu White Wine? Kenali 15 Jenis White Wine dan Profil Rasanya!

6 Jenis Tequila: Ketahui Karakteristik Rasa Setiap Jenisnya!

Recent Promos

Visit us and discover
our latest promo

Red & White Terminal 2D Domestic Departure (Travel Retail Duty Paid)

Red & White W&S Cilandak Town Square

Red & White Senayan City Mall

Red & White Ratu Plaza

Wa Logo

Hotline & Chat